MASIGNASUKAv102
7882668311086573654

Di Bidang Apa Saja Lulusan Sarjana Teknik Bekerja ?

Di Bidang Apa Saja Lulusan Sarjana Teknik Bekerja ?
Add Comments
Thursday, October 6, 2011

Sebelum tahun 1994, alumni fakultas teknik dan pertanian memperoleh gelar insinyur, gelar, yang disematkan di depan nama yang bersangkutan. Orang yang berprofesi dalam bidang keteknikan, dengan kata lain insinyur adalah orang-orang yang menggunakan pengetahuan ilmiah untuk menyelesaikan masalah praktis menggunakan teknologi. seorang sarjana di bidang keteknikan yang lulus dari perguruan tinggi (tidak tertutup digunakan oleh lulusan perguruan tinggi pada bidang pertanian, kehutanan, perikanan, bahkan kadang digunakan oleh bidang sains terapan, dll). Namun setelah muncul gelar akademik Sarjana Teknik (S.T.), gelar Insinyur (Ir.) tidak lagi digunakan oleh perguruan tinggi sebagai gelar akademik melainkan sebagai gelar profesi. Gelar Insinyur (Ir.) dinaikkan statusnya menjadi gelar profesi sebagaimana gelar profeksi dokter (dr.), dokter gigi (drg.), bidan (Bd.) ners (Ns.), apoteker (Apt.), dan akuntan (Akt.). Dengan kata lain, saat ini tidak semua lulusan perguruan tinggi yang bergelar ST langsung berhak disebut sebagai Insinyur.

Tetapi cikal bakal insinyur berawal dari sarjana teknik setelah nanti memasuki dunia kerja dan mempunyai profesionalitas dalam bidangnya.

 
[ UPDATE; REPOST 22/06/2020 ] Pikiran Rakyat.com
  Berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, UU No. 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi, dan UU No 11 tahun 2014 tentang keinsiyuran, hanya perguruan tinggi yang secara hukum mempunyai kewenangan untuk menyelenggarakan program profesi insinyur dan memberikan gelar insinyur (Ir.). Sedangkan sertifikasi insinyur diberikan oleh asosiasi profesi yaitu Persatuan Insinyur Indonesia (PII). 

"Jadi hampir sama dengan lulusan kedokteran yang harus menempuh pendidikan profesi untuk dapat memiliki sertifikat. Demikian juga dengan insinyur," kata Wakil Rektor ITB Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Bermawi Priyatna Iskandar. 

Singkat kata, saat mahasiswa jurusan teknik dinyatakan lulus, ia akan meraih gelar sarjana teknik. Setelah itu, ia mesti bekerja. Karena untuk menempuh program profesi insinyur, disyaratkan pengalaman kerja minimal dua tahun. 


Lantas dimana saja seorang Sarjana Teknik khususnya Teknik Mesin dapat berkarir dalam dunia kerjanya, saya akan membahasnya di sini berdasarkan pengamatan dari sudut pandang saya sendiri.

1. Bidang Pengoperasian, Perawatan & Service (Operation, Maintenance & Service)

Tak dapat dipungkiri bahwa semua peralatan dan mesin memerlukan perawatan dan pemeriksaan berkala suapaya produksi berjalan terus, bahkan ada yang 24 jam, sehingga butuh perhatian khusus dalam menjaga komponen yang berpotensi rusak dan menghambat laju produksi. Pekerjaan ini banyak di Industri manufaktur, kelistrikan, oil and gas, petrokimia, data center dsb. 
The picture is just an illustration

2. Bidang Pembangkitan Energi

Pembangkitan tenaga listrik lebih memerlukan lulusan Teknik Mesin dibanding teknik elektro. Untuk membangkitkan listrik, dibutuhkan mesin utama seperti turbin, pompa, kompresor, peralatan hidraulik, boiler, fan/blower, di samping peralatan kendali dan jaringan jala-jala listrik. 
The picture is just an illustration


3. Bidang Manufaktur 


Di semua pabrik, mulai pabrik peralatan sehari-hari (obat, sandang, pangan), pabrik penghasil mesin, pabrik kendaraan baik roda dua (sepeda motor), roda empat (mobil), sampai truk dan alat berat, sarjana Teknik Mesin pasti dibutuhkan terutama untuk operasi dan perawatan. 
The picture is just an illustration


4. Bidang Minyak dan Gas

Di bidang ini, peran yang disandang sarjana Teknik Mesin sudah semakin luas, mulai dari pengeboran (drilling) sampai pengoperasian (operation & maintenance). Hingga saat ini, bidang minyak dan gas masih merupakan bidang yang paling diminati lulusan karena memberi penghasilan yang paling tinggi. 

The picture is just an illustration

5. Bidang Kontruksi

Di era ini hampir setiap daerah melakukan pembangunan daerahnya mulai dari jalan raya, jembatan, gedung, atau pun property. Banyak sekali tenaga yang diserap dari lulusan Teknik Mesin karena dalam bidang konstruksi di lihat dari berapa besar proyeknya, semakin besar proyeknya maka di butuh staff teknik yang banyak.
The picture is just an illustration


6. Bidang Design dan Simulasi

Dalam ilmu perancangan, merencanakan suatu project harus sudah final sebelum simulasi dan di mulainya konstruksi, maka para Sarjana Teknik Mesin yang di bidang design ini lebih menonjol pada kemampuan software, perhitungan design dan standarisasi. 
The picture is just an illustration


7. Bidang Konsultan Teknik

Banyak para Sarjana Teknik Mesin yang sudah berumur memilih menjadi konsultan, karena pengalaman dan wawasan mereka sebelumnya, 

The picture is just an illustration


8. Bidang pemerintahan (PNS).

Di bidang pemerintahan juga banyak di butuhkan tenaga dari Sarjana Teknik Mesin, walaupun tidak mudah untuk masuk ke bidang ini. 
The picture is just an illustration


9. Bidang Otomotif 

Industri otomotif Indonesia merupakan salah satu tempat bekerja yang populer untuk lulusan Teknik Mesin. Karena perkembangan dalam dunia otomotif sangatlah menjanjikan dimana designer mobil, mekanik mobil dan Konsultan otomotif banyak di minati oleh lulusan baru Sarjana Teknik Mesin.

The picture is just an illustration



Deskripsi Pekerjaan :



1. Melakukan Monitoring terhadap peralatan dan mesin.
2. Melakukan pendataan dengan log sheet dan check sheet.
3. Melakukan Troubleshoot bila ada error dan kerusakan
4. Melakukan Root analisis bila ada malfungsi dari mesin.
5. Melakukan Preventive Maintenace berkala.
6. Melakukan Service 

Range Salary :

4 - 8 juta rupiah

Kompetensi (fresh graduate):

Minimal Mampu mengoperasikan Ms. Office.
Minimal mampu membaca gambar teknik
Minimal mampu memggunakan alat-alat teknik pada umumnya.

Dari semua mata kuliah teknik mesin yang saya pelajari, di tempat kerja saya ada beberapa yang di terapkan disiplin ilmunya. Saya bekerja di bidang konstruksi/kontraktor MEP, dalam pekerjaan saya mencakup pemasangan, listrik, mechanical dan plumbing gedung. Pasti kalian pernah belajar mata kuliah Pertukaran/pengkodisian udara, perpindahan panas, mekanikal fluida, kelistrikan statis dan dinamis, Piping, Autocad dsb. Semua itu ternyata bisa jadi referensi kita untuk di lapangannya bagaimana cara memasang, fungsinya bahkan troubleshootnya.
 
Dan untuk saya yang fresh graduate, bekerja di perusahaan sesuai dengan bidang saya, bukan hanya menambah ilmu tetapi juga meneruskan skill teknik saya dalam prakteknya di lapangan, karena di perkuliahan kita masih di berikan teori, dan setelah bekerja di bidang teknik kita baru mengenal dan mengerti aktual nya di lapangan. Walaupun di perkuliahan ada kerja praktek, tetapi masih belum cukup karena di dunia kerja lebih komplit seperti ada perencanaan- nya, pengoperasian- nya, monitoring, maintenance- nya dan juga service- nya.